Bidang BM PUPR Kota Sungai Penuh Realisasikan Program Ahmadi Zubir

SUNGAIPENUH, JAMBI - Terkait Pembangunan Box Colvert dan jalan utama di desa Pendung Hiang, kecamatan Tanah kampung, yang sedang berlangsung Walikota Sungai Penuh, dinilai kurang Responsif.

Pemberitaan disalah satu media, yang menyudutkan Walikota Sungiapenuh Ahmadi Zubir, terkesan mengada-ngada. Dalam pemberitaannya menyebutkan, pembangunan jalan tersebut dilaksanakan karena adanya PJs. walikota Sungaipenuh, Tema Wisman yang menjabat. 

Baca juga: Ikatan Notaris: Pembangunan Infrastruktur di IKN Berdampak ke Daerah Sekitarnya

Hal ini dinilai terlalu mengada-ngada dan karena ketidaktahuan tentang proses dan prosedur yang harus dilalui. Kepala dinas PUPR kota Sungaipenuh, melalui kepala Bidang Marga (BM), Afrizal, membantah hal tersebut.

"Untuk Pembangunan Box colvert di Desa Pendung Hiang, sudah di programkan pak Wali dari awal tahun 2024", Ungkap Afrizal.

Baca juga: Lima Bulan Berjalan, Progres Proyek Inlet Danau Kerinci Dinilai Lamban dan Diduga Hamburkan Uang Negara

Program pembangunan jalan Pendung Hiang, lanjut dia, sudah melalui prosedur dan mekanisme, disamping permintaan masyarakat setempat kepada pemerintah kota Sungaipenuh, melalui Walikota.

"Ini atas permintaan masyarakat Pendung hiang Melalui Pak wako, dan sudah melalui hasil musrenbang kecamatan. Anggarannya 100 juta, mudah-mudahan beberapa minggu kedepan selesai", beber Afrizal.

Baca juga: Presiden Joko Widodo Resmikan SPAM Wae Mese II

Terkait isu yang menyebutkan pembangunan jalan Pendung Hiang dilaksanakan karena adanya PJs walikota dan walikota Ahmadi Zubir yang telah memasuki masa cuti kampanye, disebut kurang Responsif. Hal ini dinilai masyarakat terlalu mengada-ngada.

Salah seorang warga Sungaipenuh, Wirman menyebutkan statemen tersebut terlalu mengada-ngada. Selain itu, sebut dia, karena faktor ketidaktahuan prosedur dan mekanisme dalam pelaksanaan pembangunan.

Baca juga: Yan Mandenas Tinjau BTS 4G di Desa Wadibu

"Berita inikan terlalu mengada-ngada, semua pembangunan yang menggunakan uang rakyat ada proses dan prosedurnya. Masa iya, pembangunan jalan Pendung Hiang, karena PJs walikota yang baru ditugaskan beberapa hari, di kota Sungaipenuh, " tutup Wirman. (*)